Serang –
Korban meninggal dunia akibat odong-odong tertabrak kereta di perlintasan sebidang di Silebu, Kabupaten Serang bertambah satu orang yang merupakan balita. Total korban tewas akibat peristiwa itu menjadi 10 orang.
Kapolres Serang AKBP Yudha Satria mengatakan, korban korban balita ini mengalami luka berat pada bagian kepala pasca kecelakaan itu. Nyawa korban tidak bisa diselamatkan meski mendapatkan perawatan intensif dari rumah sakit.
“Pascakecelakaan, korban sempat dirawat di RS Hermina Serang selama 4 hari dan mendapatkan tindakan berupa kraniatomi atau operasi untuk mengangkat gumpalan darah dari kepal korban oleh tim dokter,” kata Yudha, Serang, Sabtu (30/7/2022).
@import url(“https://cdnstatic.detik.com/live/_rmbassets/2022/parallax/parallax.css”);
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
function paraA(e) {
var p = $(e);
$(e + ” .para_fix”).width(p.width());
}
$(“.paraA iframe”).on(“load”, paraA(“.paraA”));
Sumber: DetikNews