NYANTRI–Ada banyak kisah lucu yang keluar dari sosok KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Cerita-cerita lucu Gus Dur sudah banyak tertuang di berbagai platform dan media baik dalam bentuk tulisan maupun video-video. Cerita-cerita lucu Gus Dur terjadi saat kapan dan di manapun.
Gus Dur selalu menyelipkan humor di setiap pembicaraanya sehingga orang yang diajak bicara tidak bosa. Kendati demikian humor-humor Gus Dur banyak yang mengandung makna mendalam entah kritik sosial, agama dan politik atau memang murni untuk menghibur.
Seperti humor tentang orang tua asal Sarang, Rembang, Jawa Tengah yang memondokkan anaknya ke Makka, Arab Saudi. Orang tua tersebut adalah orang kaya di daerah tersebut. Sebagau juragan perahu, orang itu mampu memondokkan anaknya ke Makkah. Setiap tahun orang tersebut menjual perahu untuk keperluan anaknya di pondok.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Baca Juga: YTMP3: Download Lagu MP3 dari Youtube, Mudah Cepat dan Bisa Dipakai Kapan Saja
Lima tahun kemudian anaknya pulang ke Indonesia karena orang tuanya kehabisan perahu sehingga tak ada lagi yang bisa dijual. Ketika pulang ke Rembang, anak tersebut mulai dipandang sebagai orang yang berilmu karena pernah menempuh pendidikan pondok pesantren di Makkah selama lima tahun.
Pada suatu hari, anak tersebut diminta untuk mengisi khutbah Jumat. Ia menyanggupi permintaan tersebut. Anak tersebut lalu perlahan naik ke atas mimbar.
“Alhamdulillah ”
“Biasa Muhammadiyah iki, siji tok (satu saja),”
“Alhamdulillah ”
“Oh, dua.. NU ini,”
Lanjut ke halaman berikutnya