Mungkinkah Jin Menyamar Jadi Alien?


ilustrasi. (dok. republika)
ilustrasi. (dok. republika)

GenpOp.id — Umat manusia dalam perjalanan sejarahnya tercatat memiliki ketertarikan pada sesuatu yang ghaib maupun mistik. Bahkan di era modern pun, dan di negara modern sekalipun, masih ada orang yang percaya pada hal-hal seperti itu.

Hingga kemudian, mereka menyebut dunia ini sebagai dunia roh. Hampir seluruh kelompok manusia memiliki beberapa konsep tentang satu. Bagi sebagian orang, roh-roh ini tidak lebih dari jiwa orang mati, atau hantu.

Sedangkan yang lain, roh adalah kekuatan baik atau kekuatan jahat. Terlepas dari baik dan jahat, keduanya sama-sama melawan satu sama lain untuk mendapatkan pengaruh atas umat manusia.

Penjelasan demikian selaras dengan cerita rakyat dan fantasi. Penjelasan yang benar tentang dunia yang seperti itu berasal dari Islam. Karena Islam juga menjelaskan apa sebenarnya alam gaib ini. Dari alam inilah, Islam menjelaskan tentang dunia jin.

Penjelasan Islam tentang jin memberi begitu banyak jawaban atas misteri di zaman modern.

Apa itu Jin?

Jin adalah makhluk yang diciptakan dengan kehendak bebas, hidup di bumi di dunia yang sejajar dengan umat manusia. Kata Arab jin berasal dari kata kerja ‘Janna’ yang berarti menyembunyikan. Jadi, mereka secara fisik tidak terlihat dari manusia seperti yang ditunjukkan oleh deskripsi mereka.

Ghaib ini adalah salah satu alasan mengapa beberapa orang menyangkal keberadaan mereka.

Namun, pengaruh dunia jin terhadap dunia manusia sudah cukup untuk menyangkal penolakan modern terhadap salah satu ciptaan Allah. Asal usul jin dapat dilacak dari Alquran dan As-Sunnah.

Allah berfirman:

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari tanah liat kering dari lumpur hitam halus. Dan sebelum itu Kami ciptakan jin dari nyala api yang tidak berasap.” (QS Al-Hijr Ayat 26-27)

Asal-Usul Jin

Jadi jin diciptakan sebelum manusia. Adapun asal-usul fisik mereka, Nabi SAW telah mengonfirmasi ayat di atas, dengan bersabda, “Malaikat diciptakan dari cahaya dan jin dari api tanpa asap”.

Deskripsi jin ini memberitahu banyak tentang mereka. Karena mereka diciptakan dari api, sifat mereka umumnya berapi-api dan dengan demikian hubungan mereka dengan manusia dibangun di atas ini. Seperti halnya manusia, mereka juga diwajibkan untuk beribadah kepada Allah dan mengikuti Islam.

Tujuan hidup mereka persis sama dengan kita, sebagaimana Allah berfirman:

“Aku tidak menciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku.” (QS Adz-Dzaariyat Ayat 56)

Ada Jin Muslim dan Tidak

Jin, dengan demikian bisa menjadi Muslim atau non-Muslim. Namun, karena sifatnya yang berapi-api, mayoritas dari mereka adalah tidak beriman kepada Allah SWT. Semua jin non-Muslim ini merupakan bagian dari pasukan jin yang paling terkenal, Iblis. Akibatnya, jin kafir ini juga disebut Setan.

Adapun jin yang masuk Islam, maka yang pertama melakukannya pada zaman Nabi SAW ketika sekelompok dari mereka kagum dengan bacaan Alquran. Allah memerintahkan Nabi untuk memberitahu orang-orang tentang peristiwa ini:

“Katakanlah (hai Muhammad): Telah diwahyukan kepadaku bahwa sekelompok jin mendengarkan dan berkata; ‘Sesungguhnya kami telah mendengar Alquran yang luar biasa. Itu petunjuk kepada kebenaran, maka kami beriman kepadanya, dan kami sekali-kali tidak menyekutukan Tuhan kami.” (QS Al-Jin Ayat 1-2)

Jin sangat mirip dengan manusia dalam banyak aspek. Mereka makan dan minum, kawin, punya anak, dan mati. Rentang hidup mereka jauh lebih besar dari manusia.

Mereka juga akan menjalani hisab terakhir oleh Allah SWT. Mereka akan hadir bersama umat manusia pada hari kiamat dan akan pergi ke surga atau neraka.

Yang membedakan jin dengan manusia dengan jelas adalah kekuatan dan kemampuannya. Allah telah memberi mereka kekuatan ini sebagai ujian bagi mereka.

Jika mereka menindas orang lain, maka mereka akan dimintai pertanggungjawaban. Dengan mengetahui kekuatan jin, manusia sering dapat memahami banyak misteri yang terjadi di sekitarnya.

Apa Kekuatan Jin?

Salah satu kekuatan jin adalah mereka bisa mengambil bentuk fisik apa pun yang mereka suka. Dengan demikian, mereka bisa muncul sebagai manusia, hewan, pohon, dan lainnya.

Dalam konteks perkembangan zaman, minat pada subjek alien dan UFO telah meningkat. Ribuan orang mengaku telah melihat makhluk aneh di seluruh dunia.

Penampakan ini, bagaimanapun, masih belum membuktikan secara substansial bahwa alien ada.

Sebaliknya, dan tampaknya lebih masuk akal, semua penampakan makhluk seperti itu hanyalah jin yang menyamar. Jin punya kemampuan untuk memiliki dan mengambil alih pikiran dan tubuh makhluk lain.

Itu adalah kekuatan yang telah dimanfaatkan jin selama berabad-abad. Namun, ini adalah sesuatu yang dilarang bagi mereka karena merupakan penindasan besar untuk memiliki tubuh fisik makhluk lain. []

Sumber: gulf-times





Source link