Jayapura, BUMIPAPUA.COM– Pratu Ferdian Kusuma ditemukan tak bernyawa di pinggiran Sungai Digoel, Kabupaten Pegunungan Bintang Provinsi Papua Pegunungan pada Minggu (29/1/2023). Jenazah Pratu Ferdian ditemukan sekitar 5 kilometer dari Pos Iwur Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ.
Pratu Ferdian menjadi salah satu dari 4 orang prajurit TNI Polri yang hanyut di Sungai Digoel, pasca jembatan tali gantung yang membentang di sungai tersebut putus.
Saat kejadian, Pratu Ferdian ikut dalam rombongan Dansatgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ dan Kapolres Pegunungan Bintang yang melaksanakan kunjungan ke pos Pamtas Yonif 143/TWEJ. Ada dugaan jembatan tali yang sudah tak layak dan kelebihan muatan menjadi penyebab putusnya tali jembatan.
"Pencarian terhadap 3 orang personel Polri masih terus dilakukan. Pencarian juga melibatkan masyarakat setempat dan dibantu dengan peralatan perahu LCR milik Kodam dan drone untuk membantu pemantauan udara," kata Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Mohamad Dafi Bastomi, Senin (30/1/2023).
Dalam pencarian tersebut juga ditemukan tas yang diduga milik Briptu Yohanes Matius Langgeng, seorang personel Polres Pegunungan Bintang yang juga menjadi korban hanyut di Sungai Digoel.
"Hari ini, jenazah Pratu Ferdian Kusuma akan dibawa ke RSUD Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang," jelasnya.
Sumber: Kumparan
