2 Contoh Persaingan atau Kompetisi Positif di Lingkungan Sekolah

2 Contoh Persaingan atau Kompetisi Positif di Lingkungan Sekolah
Ilustrasi persaingan positif di lingkungan sekolah. Foto: Unsplash/Ed Us

Sekolah merupakan tempat menimba ilmu, di mana siswa akan belajar dengan guru. Secara tak langsung, siswa harus bersaing atau berkompetisi satu sama lain. Namun yang perlu digaris bawahi adalah persaingan yang sehat. Sebagai referensi, berikut 2 contoh persaingan atau kompetisi di sekolah.

Baca Juga: Alasan Mengapa Proses Belajar Menjadi Penting dalam Kegiatan Pendidikan

2 Contoh Persaingan atau Kompetisi Positif di Lingkungan Sekolah

2 Contoh Persaingan atau Kompetisi Positif di Lingkungan Sekolah (1)
Ilustrasi persaingan sehat di sekolah. Foto: Unsplash/Bayu Syaits

Berdarsarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), persaingan merupakan usaha memperlihatkan keunggulan masing-masing yang dilakukan perseorangan ataupun sebuah bidang. Persaingan sendiri terbagi menjadi beberapa macam, yakni:

Bebas

Usaha memperlihatkan keunggulan masing-masing tanpa ketentuan yang mengikat.

Culas

Usaha memperlihatkan keunggulan masing-masing secara tidak jujur.

Dalam dunia pendidikan, persaingan memiliki dampak positif bagi para siswa. Sebab, persaingan membuat siswa lebih terpacu untuk mengalahkan temannya agar bisa mendapatkan prestasi. Misalnya saja kecepatan menyelesaikan suatu pekerjaan atau tugas, ketepatan jawaban dari tugas yang diberikan, kerapian pengerjaan tugas dan pekerjaan, dan lain-lain.

Selain itu, menurut Dr. Hadiyanto, M.Ed. dalam bukunya yang berjudul Teori dan Pengembangan Iklim Kelas & Iklim Sekolah (2016: 65), persaingan antar siswa untuk mendapatkan nilai terbaik dan sulitnya mendapatkan prestasi terbaik dapat mengembangkan pribadi. Di mana, siswa ingin saling menunjukkan siapa yang benar-benar pantas mendapatkan posisi teratas.

Meski begitu, persaingan juga dapat berdampak negatif bagi para siswa apabila dilakukan secara tidak sehat. Misalnya saja siswa akan menghalalkan segala cara untuk bisa mengalahkan siswa lain dan meraih. Di sisi lain, orang tua juga memberikan tekanan mental untuk anaknya agar selalu menjadi siswa yang terbaik.

Maka dari itu, persaingan yang baik adalah persaingan yang positif, di mana seseorang akan mengejar yang terbaik namun dengan cara yang baik.

Ada banyak sekali contoh dari persaingan positif di sekolah, dua di antaranya adalah:

  1. Persaingan antar siswa dalam meraih rangking 1 di kelas maupun di sekolah.

  2. Persaingan untuk memenangkan lomba, baik tingkat sekolah, kota/kabupaten, provinsi, nasional, hingga internasional.

Itulah 2 contoh persaingan positif antar siswa di sekolah. Perlu diperhatikan, untuk bisa mendapatkan prestasi di atas, banyak hal yang perlu dikorbankan, mulai dari waktu bermain, berkumpul bersama teman, dan masih banyak lagi.(MZM)

Sumber: Kumparan