20 Ekor Sapi Mati karena Virus Jembrana, Wamentan Temui Peternak di Mamuju

Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi menemui peternak sapi di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju. Foto: Humas Pemprov Sulbar
Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi menemui peternak sapi di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju. Foto: Humas Pemprov Sulbar

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi menemui sejumlah peternak sapi di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Sebelumnya diberitakan, sedikitnya 20 ekor sapi milik warga setempat mati mendadak karena terjangkit virus Jembrana.

"Ini musibah untuk kita semua, harap bersabar," kata Harvick didampingi Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik saat meninjau lokasi peternakan di Kalukku, Rabu (1/2/2023).

Dia menyebutkan Kementerian Pertanian terus berupaya mengendalikan virus Jembrana dengan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak.

Menyikapi kasus virus Jembrana di Kalukku, Harvick meminta dilakukan karantina sebagai bentuk pencegahan sehingga virus tersebut tidak menyebar ke wilayah lain.

"Sesuai peraturan karantina, memang sementara ini jangan sampai bergerak berpindah ke daerah lain. Setelah pengobatan kita lihat dalam waktu dekat dan kita akan monitoring terus secara intens," ujarnya.

Kepala Stasiun Karantina Pertanian Mamuju Agus Karyono menambahkan pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Peternakan untuk melakukan isolasi dan karantina.

"Tidak diperkenankan diperjualbelikan. Dilakukan penyemprotan disinfektan, vaksinasi, dan disuntik vitamin. Kita lockdown agar tidak dikirim ke luar pulau," ucap Agus. (adv)

Sumber: Kumparan