Penduduk Guatemala City memulai musim Natal pada Rabu (7/12) malam, dengan merayakan tradisi Kristen berusia berabad-abad yang dikenal sebagai "Pembakaran Iblis".
Setiap tahun pada malam tanggal 7 Desember, orang Guatemala membangun api unggun untuk membakar patung setan serta sampah rumah tangga sebagai simbol pemurnian.
Tahun ini, sosok iblis yang terbuat dari karton memegang trisula di tangannya dan orang-orang bertopeng iblis menari mengelilinginya.
Tindakan tersebut menandai dimulainya perayaan Natal di negara Amerika Tengah dan telah berlangsung sejak kedatangan penjajah Spanyol pada abad ke-16.