Cuaca adalah kondisi di mana atmosfir bumi, langit, dan udara berbeda. Di Indonesia sendiri sering mengalami beberapa perubahan cuaca mulai dari angin, panas, hujan, dan lainnya. Ini dikarenakan ada berbagai unsur cuaca yang membedakannya. Apa manfaat mengetahui unsur-unsur cuaca? Simak pengertian unsur cuaca dan jawabannya di ulasan berikut ini.
Baca Juga: Macam-Macam Suara Manusia dan Karakteristiknya dalam Musik
Unsur-Unsur Cuaca dan Manfaatnya
Perubahan cuaca ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yang ada di sekitarnya. Itulah yang menyebabkan suasana di satu tempat dengan lainnya bisa memiliki kondisi udara dan cuaca yang berbeda, karena pemanasan matahari dan kemiringan sumbu bumi juga berbeda. Banyak juga yang mengganggap bahwa cuaca ini sama dengan iklim dan musim. Padahal keduanya berbeda, agar lebih jelas berikut penjelasannya.
Dikutip dari buku Geografi: Menyingkap Fenomena Geosfer karya Ahmad Yani (2007: 122), cuaca dan iklim meskipun merupakan dua istilah yang berbeda, tetapi terdiri atas unsur-unsur yang sama yaitu unsur penyinaran matahari, suhu udara, angin, keadaan awan, kelembaban udara, curah hujan, dan tekanan udara.
Suhu merupakan refleksi dari penyinaran matahari sehingga ada ahli meteorologi yang memasukkan sinar matahari sebagai unsur cuaca dan iklim.
Berikut ini adalah unsur-unsur cuaca, yuk disimak.
1. Penyinaran matahari
Penyinaran matahari merupakan unsur cuaca yang penting. Akibat adanya radiasi matahari, permukaan bumi mengalami kenaikan suhu. Udara di atas permukaan bumi yang dilalui sinar matahari tidak dapat menangkap panasnya sinar matahari. Lapisan atmosfir menjadi panas atau suhunya naik karena pantulan dari permukaan bumi.
2. Suhu udara
Suhu adalah tingkat gerakan molekul udara. Semakin cepat gerakan molekul udara, semakin tinggi pula suhunya. Perubahan suhu udara di satu tempat dengan lainnya tergantung pada ketinggian tempat dan letak lintang.
3. Angin
Angin merupakan gerakan udara mendatar atau sejajar dengan permukaan bumi yang terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara antara satu tempat dengan tempat lainnya.
4. Tekanan udara
Tekanan udara merupakan gaya yang timbul akibat keberadaan berat lapisan udara. Tekanan udara disebut juga dengan kerapatan massa udara dalam suatu wilayah tertentu dan bisa berubah.
5. Kelembaban udara
Kelembapan udara adalah kandungan uap air yang ada di udara pada waktu tertentu. Kelembaban udara bisa berubah-ubah dan tergantung pada suhu di suatu tempat.
6. Angin
Angin dalam jumlah yang besar diakibatkan oleh rotasi bumi, serta adanya perbedaan tekanan udara di sekitar. Angin bergerak dari tempat bertekanan udara tinggi ke bertekanan rendah. Angin dapat diukur dengan anemometer.
7. Curah hujan
Curah hujan adalah jumlah atau intensitas air hujan yang turun di suatu tempat dalam kurun tertentu. Tingginya curah hujan di setiap wilayah berbeda-beda, tergantung garis lintang, ketinggian tempat, arah angin, suhu udara, serta luas daratan.
Manfaat mempelajari unsur-unsur cuaca ini yaitu kita menjadi lebih paham tentang bagaimana cuaca itu terjadi. Kita akan lebih tahu atau paham mengenai dampak-dampak, gejala-gejala, jenis-jenis, serta unsur-unsur yang ada terutama pada iklim dan juga cuaca. Sehingga kita bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Demikianlah penjelasan mengenai unsur-unsur cuaca dan manfaatnya yang perlu kamu ketahui. Semoga bermanfaat ya. (Umi)
Sumber: Kumparan
