Dalam agama Islam, tujuan orang berwakaf adalah mendapatkan ridho Allah SWT. Islam merupakan salah satu agama dengan umat yang paling banyak di dunia. Agama islam mengajarkan untuk melakukan kebaikan.
Salah satu amalan yang dapat dilakukan oleh umat muslim adalah dengan zakat dan juga wakaf. Apa yang disebut sebagai wakaf? Apa saja tujuan berwakaf? Artikel ini akan membahas seputar wakaf dalam islam. Simak terus penjelasan di bawah ini ya!
Baca juga: Apakah Tanah Wakaf Boleh Dipindahkan untuk Kepentingan Umum?
Manfaat dan Tujuan Orang Berwakaf dalam Islam
Apa kamu pernah mendengar kata wakaf? Bagi umat muslim, pasti pernah mendengar istilah yang satu ini. Mengutip buku dengan judul Pengantar Hukum Zakat & Wakaf karya Sari (2007), wakaf menurut Imam Nawawi, “Menahan harta yang dapat diambil manfaatnya tetapi bukan untuk dirinya, sementara benda itu tetap ada padanya dan digunakan manfaatnya untuk kebaikan dan mendekatkan diri kepada Allah”.
Tujuan orang berwakaf adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT, mendapatkan ridho-Nya, serta mendapatkan pahala meskipun telah meninggal dunia. Sebab, harta yang kita wakafkan memiliki manfaat yang kekal dan dapat dirasakan oleh banyak orang.
Berdasarkan jenis harta, wakaf dapat dibagi menjadi dua kelompok, yakni benda bergerak dan benda tidak bergerak. Pada kelompok benda bergerak adalah uang tunai, air, bahan bakar minyak, hak atas benda bergerak, atau surat berharga.
Sementara pada kelompok tidak bergerak berupa tanah, rumah, bangunan, ataupun benda tidak bergerak lainnya. Biasanya, wakaf kelompok benda tidak bergerak dijadikan sebagai tempat ibadah. Lalu apa manfaat wakat?
1. Amalan Tidak terputus
Seperti yang kita ketahui, amalan pada wakaf tidak akan terputus meski seseorang telah pergi ke sisi-Nya. Sebab amalan tersebut masih berguna untuk orang lain.
2. Mempererat Tali Persaudaraan
Wakaf dapat digunakan untuk kepentingan umum. Maka dari itu setiap orang dapat merasakan manfaat yang sama dari wakaf. Selain itu, orang yang kekurangan juga dapat menikmati sarana wakaf.
3. Belajar Bahwa Harta di Dunia Tidak Kekal
Saat berwakaf, kita dapat menyadari bahwa harta yang ada di dunia tidaklah kekal. Sebab, pada harta yang kita miliki, terdapat hak orang lain juga di dalamnya. Dengan berwakaf, maka kita akan mendapatkan kehidupan di akhirat yang lebih baik.
Demikianlah tujuan orang berwakaf. Islam merupakan agama yang indah. Islam mengajarkan setiap umat untuk berbagi dengan sesamanya. Salah satu yang dapat kamu lakukan untuk berbagi dengan orang lain adalah dengan wakaf. (FAR)
Sumber: Kumparan
