Tim Presidium Pembentukan Provinsi Papua Barat Daya menggelar pesta rakyat, yang berlangsung di lapangan basket kompleks sorpus, Kota Sorong, Jumat sore (16/12).
Pesta rakyat yang diisi dengan tari-tarian adat Suku Maybrat, dilaksanakan sebagai bentuk ucapan syukur atas disahkannya Provinsi Papua Barat Daya sebagai Provinsi ke-38 di Indonesia dan menyambut kedatangan Penjabat Gubernur Papua Barat Daya serta Penjabat Sekda Papua Barat Daya di Kota Sorong, untuk menjalankan roda pemerintahan sesuai tugas yang diberikan oleh negara.
Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad menyatakan, ini merupakan suatu tradisi dan penyambutan yang luar biasa dari masyarakat.
"Atas nama pemerintah provinsi papua barat daya dan pemerintah pusat, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada tokoh-tokoh yang telah melaksanakan pesta rakyat sebagai penyambutan untuk kami," ungkapnya.
Menurut Pj Gubernur PBD, ini merupakan sesuatu yang memberikan spirit dan motivasi bagi dirinya dan juga Pj Sekda untuk bekerja lebih sungguh-sungguh dan lebih keras lagi dengan hati, untuk memenuhi semua harapan masyarakat yang ada di Provinsi Papua Barat Daya.
"Itu kesan yang kami dapatkan, mudah-mudahan semangat ini terus terbawa ketika kita nanti melaksanakan pembangunan di Provinsi Papua Barat Daya," harapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Presidium Pembentukan Provinsi Papua Barat Daya Yosafat Kambu bersama Istri Merry Isir menjelaskan, masyarakat Kota Sorong sangat bangga dan sangat sukacita karena perjuangan Papua Barat Daya selama 16 tahun lamanya akhirnya berakhir indah dengan disahkannya Provinsi Papua Barat Daya.
"Jadi mereka suka cita dan terbuka untuk melakukan acara pesta rakyat di kompleks sorpus ini. Masyarakat yang ada di sorong raya ini senang dan menerima kehadiran pejabat gubernur provinsi papua barat daya dan Penjabat sekda papua barat daya," ujarnya.
Dijelaskan Yosafat, perjuangan PBD sangat membutuhkan waktu yang lama. Meskipun demikian, dirinya bersama 345 orang tim lainnya tetap semangat dan terus berjuang untuk menghadirkan Provinsi Papua Barat Daya.
"Selaku ketua presidium, saya merasa suka cita mewakili seluruh tim yang lain. Kalau kami tim presidium sendiri yang bekerja, pasti provinsi papua barat daya tidak bisa hadir. Tapi berkat kerja sama dan kerja keras dari tim presidium, tim deklarator dan juga tim percepatan pembentukan provinsi papua barat daya maka apa yang kita impikan bisa terwujud," tandasnya.
Oleh karena itu, Ketua Tim Presidium meminta kepada seluruh masyarakat agar bergandengan tangan untuk mendukung Penjabat Gubernur PBD dan Pj Sekda untuk membangun Papua Barat Daya kedepan.
Sumber: Kumparan
