
Hi!Pontianak – Seorang personel Polres Mempawah, Brigpol Rio Wiranda meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tabrak lari di Jalan Raya Sungai Dayak, Desa Peniraman, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, pada Sabtu 28 Januari 2023 sekitar pukul 14.45 WIB siang.
Diketahui, Brigpol Rio Wiranda meninggal dunia usai sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan Mobil yang tidak diketahui identitasnya dan langsung lari usai kejadian (tabrak lari).
Kapolres Mempawah AKBP Fauzan Sukmawansyah melalui Kapolsek Sungai Pinyuh AKP Rismanto Ginting membenarkan peristiwa duka yang terjadi di wilayah Sungai Pinyuh.
"Benar, tentunya kita turut berduka cita atas meninggalnya saudara Brigpol Rio Wiranda anggota Sat Samapta Polres Mempawah yang tadi sore sekitar pukul 14.45 WIB mengalami kecelakaan di Jalan Raya Sungai Dayak KM 39 Desa Peniraman, Kecamatan Sungai Pinyuh," ujar Kapolsek.
Kapolsek menyampaikan, Brigpol Rio Wiranda meninggal dunia di TKP usai bertabrakan dengan mobil yang tidak diketahui identitasnya.
Sebelum kejadian Brigpol Rio Wiranda hendak pergi ke Pontianak untuk mengikuti kegiatan perlombaan Pontianak City Run 5K yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, 29 Januari 2022 dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna merah putih.
"Sesampainya di Jalan Raya Sungai Dayak KM 39 Pontianak – Sungai Pinyuh, Brigpol Rio Wiranda mengalami kecelakaan dengan sebuah kendaraan mobil berlawanan arah yang tidak diketahui identitasnya dan meninggal dunia di TKP," jelas AKP Rismanto Ginting.
Lebih lanjut, Kapolsek Mempawah menerangkan berdasarkan hasil olah TKP laka dan keterangan saksi, pada saat kejadian Brigpol Rio Wiranda hendak mendahului mobil yang tidak diketahui identitasnya, dari arah Sungai Pinyuh menuju Pontianak.
"Sesampainya di Jalan Raya Desa Sungai Purun Kecil KM 39.500, Rio Wiranda hendak mendahului mobil yang tidak diketahui identitasnya, dan dari arah berlawanan ada mobil yang juga tidak diketahui identitasnya. Karena jarak terlalu dekat maka kecelakaan tersebut tidak dapat dihindari," jelas Kapolsek.
Pada saat setelah kejadian, korban kemudian dibawa ke Puskesmas Rawat Inap Sungai Pinyuh dan selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD dr Rubini Mempawah untuk dilakukan pemeriksaan dan identifikasi.
"Jadi hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh dokter di RSUD dr Rubini, menyatakan korban meninggal dunia dan mengalami luka robek terbuka pada bagian leher sebelah kiri, luka memar di bagian kepala bagian belakang, retak/patah tulang tengkorak di bagian kiri ke atas, dan luka robek/terbuka di bagian siku sebelah kanan," terang Kapolsek.
Sumber: Kumparan