Band metal Voice of Baceprot membawa warna berbeda di Head In The Clouds. Sebab, mereka jadi satu-satu band dengan aliran metal/hard rock yang tampil di festival tersebut.
Trio Marsha (gitar, vokal), Widi, (bas gitar), dan Siti (drum) naik panggung pukul 16.45 WIB. Mereka menyanyikan lagu (Not) Public Property.
Banyak yang Bilang Musik Voice of Baceprot Tidak Cocok di Head In The Clouds
Setelah itu, Marsha sempat menyapa penonton. Ia pun menyampaikan sebuah orasi tegas yang menarik.
"Banyak yang bilang musik VOB tidak cocok di HITC. Ada yang bilang di DM IG, FB, ada yang ke personal kita juga," kata Marsha.
"Karena itu, kehadiran kami di panggung ini adalah statement bahwa kami bertiga sepakat untuk menolak mengkotak-kotakkan jenis musik, musik itu harusnya universal, apa pun jenisnya, termasuk musik keras," sambungnya.
Voice of Baceprot yang sudah pernah melakukan tur di Eropa pun membawakan beberapa lagu lain, termasuk Stop War, We Hate War dan God Allow Me (Please) to Play Music.
Menariknya, di lagu God Allow Me (Please) to Play Music, Voice of Baceprot mengajak serta sederet choir. Para anggota choir mengenakan baju putih-putih dan sangat kontras dengan personel Voice of Baceprot yang mengenakan busana hitam legam.
"Konsepnya mereka jadi ibu peri, kami jadi cewek bawah tanah," tutur Marsha.
Voice of Baceprot tampil sangat gahar di Head in the Clouds. Mereka mampu memainkan musik cadas dengan sangat baik.
Sumber: Source link